Yogyakarta
1 – 4 November 2021
FGD yang di selenggarakan secara luring di Yogyakarta ini diikuti oleh Pusat Sumber Daya Mineral Batubara dan Panas Bumi (PSDMBP), Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara (Ditjen Minerba) dan Unconventional Geo-resources Research Group (UGRG) UGM. Kegiatan ini mendiskusikan hal-hal terkait evaluasi dan verifikasi data potensi batubara yang ada, serta membahas beberapa isu yang muncul pada industri batubara terutama di sektor hulu.
Gambar 1. Pertemuan yang dihadiri oleh PSDMBP, Ditjen Minerba, dan perwakilan dari UGRG UGM di Eastparc Hotel, Yogyakarta, 1 – 4 November 2021.
Topik utama diskusi membahas beberapa program yang sedang berjalan saat ini khususnya pada bagian eksplorasi seperti pembaharuan neraca sumberdaya batubara terutama batubara metalurgi, status terkait penelitian Rare Earth Elements (REE) di batubara dan hasil pembakarannya, serta peningkatan nilai tambah batubara yang lainnya. Nilai tambah batubara ini sangat dipengaruhi oleh karakteristik batubara sehingga program jangka pendek maupuan jangka panjang yang akan dilakukan akan berfokus pada hal tersebut. Selain itu, dilakukan sinkronisasi kegiatan antara PSDMBP dan Ditjen Minerba serta UGM untuk evaluasi dari program yang sudah berjalan dan penentuan kegiatan selanjutnya.
Sarjana Teknik Geologi Universitas Gadjah Mada tahun kelulusan 2017. Memiliki pengalaman bekerja di bidang laterit di salah satu perusahaan BUMN.
Ikuti Kami!